Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan perangkat pembelajaran
Understanding By Design (UbD) Berbasis Culturally Responsive Teaching (CRT)
Mata Pelajaran IPAS Kelas IV Fase B Di Sekolah Dasar dan untuk mengetahui
kelayakan hasil pengembangan perangkat pembelajaran Understanding By Design
(UbD) Berbasis Culturally Responsive Teaching (CRT) Mata Pelajaran IPAS Kelas
IV Fase B Di Sekolah Dasar berdasarkan penilaian ahli materi, ahli bahasa, ahli
desain, dan respon guru dan siswa. Sampel pada penelitian ini adalah siswa SD
Muhammadiyah 18 Medan kelas IV yang berjumlah 16 orang. Penelitian ini
menggunakan metode penelitian dan pengembangan (Research and Development).
Model pengembangan dalam penelitian ini menggunakan model ADDIE yaitu :
Analisis (Analyze), Perencanaan (Design), Pengembangan (Development),
Penerapan (Implementation), Evaluasi (Evaluation). Instrumen peneltian yang
digunakan yaitu validasi ahli materi, ahli bahasa, dan ahli desain. Teknik
pengumpulan data yang digunakan yaitu wawancara dan angket. Hasil penelitian
ini berupa perangkat pembelajaran Understanding By Design (UbD) Berbasis
Culturally Responsive Teaching (CRT) Mata Pelajaran IPAS Kelas IV Fase B Di
Sekolah Dasar yang layak digunakan. Kelayakan yang diperoleh dari validasi ahli
materi menyatakan sangat valid dan layak digunakan dengan presentase 94,54%,
validasi ahli bahasa menyatakan sangat valid dan layak digunakan dengan
presentase 93,33%, ahli desain menyatakan sangat valid dan layak digunakan
dengan presentase 96,66%. Respon guru terhadap perangkat pembelajaran yang
dikembangkan menyatakan sangat praktis dan layak digunakan dengan presentase
96%, respon siswa menyatakan sangat praktis dengan presentase 91,37%. Sehingga
dapat disimpulkan perangkat pembelajaran Understanding By Design (UbD)
Berbasis Culturally Responsive Teaching (CRT) Mata Pelajaran IPAS Kelas IV
Fase B Di Sekolah Dasar layak digunakan sebagai perangkat pembelajaran dalam
proses pembelajaran.