Abstract:
Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu atau quasi eksperimen yang bertujuan mengetahui ppengaruh pembelajaran Core terhadap kemampuan komunikasi matematika siswa. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Bina Satria Mulia Medan tahun pelajaran 2019/2020 sebanyak 52 siswa yang terdistribusi dalam dua kelas. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas VIII 1 dan VIII 2 yang di pilih dengan teknik sampling purposive. Penelitian ini merupakan pretest-posttest control grup design. Instrument penelitian berupa soal test kemampuan komunikasi matematika yang berbentuk uraian. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan di peroleh kesimpulan bahwa pembelajaran Core berpengaruh terhadap kemampuan komunikasi matematika siswa. Dan dapat di tarik kesimpulan bahwa kemampuan komunikasi matematika siswa dengan menggunakan model Core lebih baik dari pada dengan menggunakan model pembelajaran ekspositori.