Abstract:
Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji dan menganalisis pengaruh Current
Ratio dan Debt to Asset Ratio terhadap Pertumbuhan Laba dengan Return On
Asset sebagai variabel intervening pada Perusahaan Food and Beverage yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia secara langsung maupun secara tidak langsung.
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan assosiatif.
Populasi dalam penelitian ini adalah Perusahaan Sub Sektor Makanan dan
Minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia berjumlah 48 Perusahaan.
Sampel dalam penelitian ini mengunakan teknik purposive sampling yang
berjumlah 8 Perusahaan Makanan dan Minuman yang terdaftar di Bursa Efek
Indonesia. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode
dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan pendekatan
kuantitatif menggunakan analisis statistik dengan menggunkana uji Analisis Auter
Model, Analisis Inner Model, dan Uji Hipotesis. Pengolahan data dalam
penelitian ini menggunakan program software PLS (Partial Least Square). Hasil
penelitian ini membuktikan bahwa secara langsung Current Ratio berpengaruh
negatif dan tidak signifikan terhadap Pertumbuhan Laba, Current Ratio
berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Return On Asset, Debt to Asset Ratio
berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap Pertumbuhan Laba, Debt to
Asset Ratio berpengaruh negatif namun signifikan terhadap Return On Asset,
Return On Asset berpengaruh positif dan signifikan terhadap Pertumbuhan Laba,
secara tidak langsung Current Ratio berpengaruh negatif dan tidak signifikan
terhadap Pertumbuhan Laba melalui Return On Asset, Debt to Asset Ratio
berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Pertumbuhan Laba melalui Return
On Asset pada Perusahaan Sub Sektor Makanan dan Minuman yang terdaftar di
Bursa Efek Indonesia.