dc.description.abstract |
Penelitian ini dilatar belakangi oleh sebagian besar guru dalam melangsungkan
proses belajar mengajar belum dapat memanfaatkan media pembelajaran secara
baik, bahkan lebih dari itu guru terkesan hanya mengejar target penyelesaian
bahan ajar dan terjebak pada tuntutan kurikulum tanpa harus memperhatikan
apakah materi yang disampaikannya telah dan dapat dicerna dengan baik oleh
peserta didik ataukah sebaliknya. Untuk mngoptimalkan pembelajaran IPS, maka
digunakan media video sebagai pendukung guru untuk menyampaikan materi
pembelajaran. Media video digunakan sebagai alat bantu pembelajaran dengan
harapan dapat meningkatkan pemahaman dan motivasi siswa dalam mempelajari
materi IPS. Penelitian ini melibatkan seorang guru yang merupakan wali kelas dan
26 orang siswa kelas IVB SD Swasta Kartika 1-2 Medan. Metode penelitian yang
digunakan adalah penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua
siklus. Setiap siklus terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi.
Data diperoleh melalui tes hasil belajar, observasi aktivitas siswa, dan wawancara
dengan guru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan media video
secara signifikan meningkatkan hasil belajar siswa. Pada siklus pertama pertama
presentase siswa yang tuntas hanya 39% dan pada siklus kedua presentase siswa
yang tuntas sebesar 79%. Selain itu, siswa menunjukkan peningkatan minat dan
partisipasi aktif selama proses pembelajaran. Kesimpulan dari penelitian ini
adalah bahwa penggunaan media video sebagai media pembelajaran dapat
meningkatkan hasil belajar IPS siswa kelas IV. Disarankan kepada para guru
untuk mengintegrasikan media video dalam pembelajaran sebagai strategi untuk
memfasilitasi pemahaman materi yang lebih baik dan meningkatkan motivasi
belajar siswa. |
en_US |