Abstract:
Pembangunan Jembatan Overpass termasuk dalam kriteria yang wajib di
selenggarakan analisis dampak lalu lintasnya dengan kategori dampak bangkitan
lalu lintas Tinggi. Dari hal tersebut terdapat permasalahan terutama pada saat jam
sibuk pagi, siang dan sore yang di akibatkan volume lalu lintas yang melintasi
Overpass, sehingga dapat menurunkan kinerja lalu lintas yang ada di sekitar ruas
jalan tersebut dan adanya antrian kendaraan yang panjang mengakibatkan waktu
tempuh perjalanan menjadi bertambah. Adapun tujuan dari penelitian ini untuk
mengetahui pengaruh lalu lintas yang melewati jalan Kereta Api saat ini dan untuk
mengetahui tingkat pelayanan lalu lintas pada ruas jalan Kereta Api. Berdasarkan
hasil dari pembahasan, dapat di ambil beberapa kesimpulan yaitu Arus lalu lintas
jam puncak terjadi pada hari Senin pada waktu sore yaitu pukul 18.00 – 19.00
dengan data Mobil penumpang (MP) 3599 dengan arus 3599 smp/jam, kendaraan
berat (KB) 8 dengan arus 9,6 smp/jam, sepeda motor (SM) 5220 dengan arus 1305
smp/jam. Hambatan samping paling maksimum per 200m pada hari Senin dengan
angka yang di dapat sebesar 158,2 bobot kejadian dengan kelas hambatan samping
yang dikategorikan hambatan samping tergolong rendah (R). Dari hasil survey dan
perhitungan penentuan kecepatan arus bebas di dapat total kecepatan kendaraan
yaitu sebesar: 60,77 km/jam. Tingkat pelayanan lalu lintas pada ruas Jalan Kereta
Api dapat di indikasikan bahwa tingkat pelayanan Jalan Kereta Api di kategorikan
dengan tingkat pelayanan “F”, karena tingkat pelayanan jalan berada pada tingkat
2,7.