Analisis Kinerja Mekanis Beton Dengan Penggunaan Serat Buah Pinang dan Pengikat Waterglass Pada Kuat Tarik Belah Beton

Abstract

Beton merupakan material yang umum digunakan dalam kontruksi pembangunan. tetapi seringkali memiliki kelemahan dalam hal kuat tarik. Dalam upaya untuk meningkatkan kualitas dan kuat tarik belah beton, salah satu cara menggunakan serat pada campuran beton. Beton yang diberi serat mempunyai kelebihan terhadap beban kejut, keuletan, memilki nilai kuat tarik dan lentur, serta mengurangi susut terhadap beton. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis kinerja mekanis beton dengan memanfaatkan serat buah pinang dan waterglass. Dengan bertujuan mengetahui kenaikan kuat tarik belah beton dengan beton normal. Variasi penambahan serat buah pinang yang digunakan adalah 0,6%, 0,9%, dan 1,2% dari berat agregat halus, bersamaan dengan 1,5% waterglass. Dengan model benda uji silinder dengan diameter 15cm dan tinggi 30 cm. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penambahan serat buah pinang dan waterglass secara signifikan meningkatkan kekuatan tarik belah beton. Bedasarkan hasil penelitian di dapatkan kuat tarik belah beton umur 28 hari BN (0%)= 2,01 MPa, BSBPW (0,6%) = 2,29 MPa, BSBPW (0,9%) = 2,45 MPa, BSBPW (1,2%) = 2,46 MPa, BSBP (0,6%) = 2,21 MPa, BSBP (0,9%) = 2,34 MPa, BSBP (1,2%) =2,28 MPa, BW (1,5%) = 2,32 MPa.