Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan komunikasi matematis
siswa dengan model Quick on The Draw. Penelitian ini dilakukan dengan metode
penelitian tindakan kelas (Classroom Action Research) dengan dua siklus. Penelitian
ini dilaksanakan di SMP Swasta Asuhan Jaya Medan. Subjeknya adalah siswa kelas
VIII-B dengan jumlah 30 orang siswa. Pokok bahasan yang diteliti adalah sistem
persamaan linear dua variabel. Instrumen yang digunakan adalah tes kemampuan
komunikasi matematis dan lembar observasi guru dan siswa. Hasil penelitian sebelum
tindakan menunjukkan persentase rata-rata kemampuan komunikasi matematis
sebesar 48,87. Hasil penelitian siklus I menunjukkan persentase rata-rata kemampuan
komunikasi matematis sebesar 70,80, persentase rata-rata hasil observasi aktivitas
guru 77,62, dan persentase rata-rata hasil observasi aktivitas siswa 78,08 dengan
persentase ketuntasan klasikal 33,33. Hasil penelitian siklus II menunjukkan
persentase rata-rata kemampuan komunikasi matematis sebesar 81,73, persentase
rata-rata hasil observasi aktivitas guru 89,98, dan persentase rata-rata hasil observasi
aktivitas siswa 87,12 dengan persentase ketuntasan klasikal 86,67. Kesimpulan dari
penelitian ini adalah Quick on The Draw dapat meningkatkan kemampuan
komunikasi matematis siswa. Saran yang dapat diajukan adalah Quick on The Draw
dapat dilaksanakan oleh guru untuk meningkatkan kemampuan komunikasi
matematis siswa