Research Repository

KAJIAN ETNOMATEMATIKA PADA ORNAMEN RUMAH ADAT MELAYU SELASO JATUH KEMBAR

Show simple item record

dc.contributor.author Windi, Wahyuni
dc.date.accessioned 2024-09-04T03:07:07Z
dc.date.available 2024-09-04T03:07:07Z
dc.date.issued 2024-07-21
dc.identifier.uri https://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/24990
dc.description.abstract Rumah Adat Selaso Jatuh Kembar memiliki ornamen yang dapat dilihat dari segi matematis yaitu memiliki pola– pola simetris yang mengalami pengulangan pada setiap polanya. Penelitian ini menganalisis ornamen pada Rumah Adat Selaso Jatuh Kembar menggunakan empat jenis transformasi geometri dan pola pengulangan akan di analisis menggunakan tujuh pola frieze. Tujuan penelitian ini ialah (1) Untuk mendeskripsikan setiap ornamen di Rumah Adat Melayu Selaso Jatuh Kembar (2) Mengetahui makna simbolik yang terkandung di dalam Ornamen Rumah Adat Melayu Selaso Jatuh Kembar dan (3) Untuk mendeskripsikan implementasi transformasi geometri pola frieze pada Ornamen Rumah Adat Melayu Selaso Jatuh Kembar. Data yang didapat berbentuk data kualitatif dengan pendekatan etnografi sedangkan sumber didapat melalui dokumentasi, observasi dan wawancara yang berhubungan dengan ornamen Rumah Adat Melayu Selaso Jatuh Kembar. Hasil dari penelitian ini sebagai berikut. (1) Terdapat sembilan ornamen pada rumah adat selaso jatuh kembar, yaitu: selembayung; selok layang; lebah bergantung yang memiliki tiga jenis yaitu lebah bergantung ombak-ombak, lebah bergantung kuntum setaman, lebah bergantung kembang jatuh; wajik-wajik atau belah wajik; itik sekawan; kaluk yang memiliki tiga jenis yaitu kaluk paku kuntum negeri, kaluk paku, kaluk pakis; awan– awanan yang memiliki dua jenis yaitu awan larat dan awan bergelut; tebuk buih bersusun dan siku keluang. (2) Sembilan ornamen yang berada di rumah adat ini memiliki makna yang baik disetiap motifnya agar rumah adat ini diberi kerukunan, kedamaian, serta kebaikan pada saat kegiatan perkumpulan untuk acara adat terutama pada saat bermusyawarah. (3) Berdasarkan hasil analisis ditemukan konsep transformasi geometri yaitu translasi, refleksi, rotasi dan dilatasi serta dari tujuh pola frieze terdapat tiga pola yang memenuhi ciri-ciri yaitu pola F1, pola F3 dan pola F7 en_US
dc.subject ETNOMATEMATIKA en_US
dc.subject ORNAMEN en_US
dc.subject RUMAH ADAT MELAYU en_US
dc.subject SELASO JATUH KEMBAR en_US
dc.title KAJIAN ETNOMATEMATIKA PADA ORNAMEN RUMAH ADAT MELAYU SELASO JATUH KEMBAR en_US
dc.type Thesis en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Browse

My Account