Abstract:
Koordinasi merupakan suatu proses pengintegrasian tujuan-tujuan dan
satuan yang telah ditetapkan, dan suatu proses pengembangan dan memelihara
hubungan yang baik antar kegiatan demi tercapainya tujuan yang diinginkan.
Salah satu bentuk koordinasi yang dilakukan Kelompok Maujana Nagori yakni
dalam hal menyusun dan merencanakan pembangunan untuk dibahas bersama.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui fungsi koordinasi Maujana Nagori
(BPD) dalam penyelenggaraan pembangunan infrastruktur desa di desa Bahung
Huluan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deksrtiptif
dengan analisis kualitatif dengan metode pengumpulan data yaitu observasi,
wawancara dan dokumentasi. Adapun faktor penting berjalannya koordinasi yang
dilakukan Maujana Nagori (BPD) dalam penyelenggaraan pembangunan
infrastruktur desa di desa Bahung Huluan dapat dilihat dari adanya kesatuan
tindakan diantara Maujana Nagori (BPD),pemerintah desa dan pelaksana
pembangunan. Adanya kesepakatan dan kesatuan pengertian mengenai sasaran
yang harus dicapai. Adanya ketaatan dan loyalitas terhadap tugas masing-masing.
Adanya koordinator yang bertugas memimpin dan menggerakkan serta memonitor
tujuan yang dicapai. Adapun masalah pokok yang dibahas dalam penelitian ini
adalah bagaimana koordinasi yang dilakukan Maujana Nagori (BPD) dalam
penyelenggaraan pembangunan infrastruktur desa di desa Bahung Huluan. Hasil
dalam penelitian ini menunjukan bahwa fungsi koordinasi Maujana Nagori (BPD)
dalam penyelenggaraan pembangunan infrastruktur desa di desa Bahung Huluan
berdasarkan adanya kesatuan tindakan, kesepakatan dan kesatuan
pengertian,Ketaaatan loyalitas,dan adanya koordinator Dalam penyelenggaraan
pembangunan infrastruktur desa di desa Bahung Huluan berada pada kriteria
penilaian cukup baik.
