PENGARUH PRAKTEK KERJA LAPANGAN, POTENSI UNIT PRODUKSI, DAN KOMPETENSI KERJA TERHADAP KEWIRAUSAHAAN SISWA SMK KOTA BINJAI

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh praktek kerja lapangan terhadap kewirausahaan siswa SMK Kota Binjai, mengetahui pengaruh potensi unit produksi terhadap kewirausahaan siswa SMK Kota Binjai dan mengetahui pengaruh kompetensi kerja terhadap kewirausahaan siswa SMK Kota Binjai serta mengetahui pengaruh praktek kerja lapangan, potensi unit produksi dan kompetensi kerja secara bersamaan terhadap kewirausahaan siswa SMK Kota Binjai. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Dengan jumlah sampel 89 orang dari SMK Putra Anda, SMK PABA dan SMK Tunas Pelita. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan angket / kuesioner untuk data praktek kerja lapangan, potensi unit produksi, kompetensi kerja dan kewirausahaan. Penelitian ini menggunakan analisis data yaitu regresi berganda dengan taraf signifikansi 0,05, kemudian pengolahan data yang telah diperoleh dengan bantuan program data SPSS (Statistical Product and Service Solution) versi 25.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara praktik kerja lapangan terhadap kewirausahaan siswa SMK Kota Binjai dilihat dari nilai thitung 10,223 > 1,988 ttabel. (2) Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara potensi unit produksi terhadap kewirausahaan siswa SMK Kota Binjai dilihat dari nilai thitung 8,434 > 1,988 ttabel . (3) Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara kompetensi kerja terhadap kewirausahaan siswa SMK Kota Binjai dilihat dari nilai thitung 8,569 > 1,988 ttabel . (4) Terdapat pengaruh secara simultan praktek kerja lapangan, potensi unit produksi dan kompetensi kerja terhadap kewirausahaan siswa SMK Kota Binjai dilihat dari nilai thitung > ttabel berdasarkan analisis data diperoleh Fhitung 36,349 > 2,711 Ftabel dan koefisien determinasi (R Square) sebesar yang berarti bahwa kewirausahaan dipengaruhi oleh praktek kerja lapangan, potensi unit produksi dan kompetensi kerja sebesar 56,2% dan sisanya 43,8% dipengaruhi o2leh variabel lain yang tidak dijelaskan pada penelitian ini.