dc.description.abstract |
Dalam beberapa dekade terakhir, transformasi digital khususnya penyiaran digital
menjadi fenomena yang semakin penting. Ditengah suburnya perkembangan media
online saat ini, banyak spekulasi yang menyatakan bahwa tingkat kependengaran radio
saat ini perlahan-lahan mulai turun. Voks Radio merupakan salah radio berjejaring yang
ada di kota Medan dan juga tersebar di beberapa kota besar di Indonesia. Pemahaman
tentang digitalisasi khususnya pada industri radio menjadi hal yang cukup penting.
Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah deskriptif dengan
pendekatan kualitatif. Pendekatan kualitatif merupakan pendekatan penelitian yang
memiliki fokus pada pemahaman mengenai fenomena sosial, budaya dan perilaku
manusia dengan mengumpulkan dan menganalisis data. Pengumpulan data yang akan
penulis lakukan seperti, observasi (field observation), wawancara, dan dokumentasi.
Penulis menggunakan analisis data menurut Miles, Huberman, dan Saldana. Dan akan
melalui empat alur tahapan yakni: pengumpulan data, kondensasi data, penyajian data,
dan penarikan kesimpulan data. Penulis menemukan terdapat banyak sekali adopsi
digital atau digitalisasi dalam proses produksi yang ada. Mulai dari pra-produksi,
penulis menemukan bahwa produser program dalam mengkurasi data untuk keperluan
siaran menggunakan sumber atau platform digital, mulai dari sosial media, portal berita
daring, situs majalah daring hingga menggunakan tagar (hashtag) pada sosial media
guna mendapatkan informasi yang sesuai dengan kebutuhan. Dengan mengadopsi
digitalisasi pada proses produksi siaran khususnya pada program Voks Nite Out yang
notabenenya memiliki segmen yang cukup beragam tiap harinya, dapat mempermudah
dan memangkas waktu pencarian dan pengolahan informasi yang dibutuhkan untuk
siaran Voks Nite Out. seluruh proses produksi khususnya pada program siaran Voks
Nite Out telah tersusun dengan runut dan rapi. Mulai dari proses pra-produksi hingga
ke pasca-produksi |
en_US |