Research Repository

Penerapan Model Pembelajaran Modeling The Way Untuk Meningkatkan Keaktifan Belajar PKn Pada Siswa Di MTs Sawasta Al Washliyah 28 Sei Rampah

Show simple item record

dc.contributor.author Hasibuan, Nita Juwita
dc.date.accessioned 2020-03-11T02:13:47Z
dc.date.available 2020-03-11T02:13:47Z
dc.date.issued 2018-03-20
dc.identifier.uri http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/2412
dc.description.abstract Model pembelajaran Modeling The Way merupakan kiat, petunjuk, strategi dan seluruh proses belajar yang dapat mempertajam pemahaman dan daya ingat, serta membuat belajar sebagai suatu proses yang menyenangkan dan bermanfaat. Proses belajar harusnya berjalan menyenangkan untuk siswa. Ini adalah hal yang sesungguhnya sangat mendasar dari sebuah proses belajar. Di dalam pembelajaran PKn sering terjadi masalah kurangnya keaktifan siswa saat proses pembelajaran berlangsung, berdasarkan masalah tersebut peneliti terdorong untuk melakakukan tindakan penelitian ini yang bertujuan untuk meningkatkan keaktifan belajar siswa dengan menerapkan model pembelajaran Modeling The Way di MTs Swasta AlWashliyah 28 Sei Rampah. Jenis Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK), Subjek penelitian ini yakni Guru dan peneliti, diimana peneliti bekerja sama dengan guru mata pelajaran. Objek dalam penelitian ini adalah Siswa kelas VIII B yang berjumlah 23 Orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Observasi yang digunakan untuk memperoleh data tentang keaktifan belajar. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa adanya peningkatan keaktifan belajar dengan menerapakan model pembelajaran Modeling The Way pada siswa kelas VIII B MTs Swasta Al Washliyah 28 Sei Rampah. Peningkatan keaktifan belajar siswa dari 7 Indikator dan 20 Aspek dari 23 orang siswa yang diamati yaitu pada siklus I pertemuan pertama sebanyak 20 orang dikategorikan rendah , dan pada pertemuan kedua tidak ada dan pada pertemuan pertama sebanyak 3 orang dikategorikan sedang dan 11 orang pada pertemuan kedua dikategorikan sedang dan pada pertemuan pertama dikategorikan tinggi tidak ada dan pada pertemuan kedua sebanyak 12 orang dikategorikan tinggi, dan pada siklus II pertemuan pertama dikategorikan sedang sebanyak 9 orang dan 7 orang pada pertemuan kedua, dan pada pertemuan pertama dikategorikan tinggi sebanyak 14 orang dan 16 orang pada pertemuan kedua. Ini berarti pada siklus II tingkat keaktifan meningkat dalam proses pembelajaran. en_US
dc.subject Modeling The Way en_US
dc.subject Keaktifan Belajar en_US
dc.title Penerapan Model Pembelajaran Modeling The Way Untuk Meningkatkan Keaktifan Belajar PKn Pada Siswa Di MTs Sawasta Al Washliyah 28 Sei Rampah en_US
dc.type Thesis en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Browse

My Account