Abstract:
Pendahuluan : Tanaman sirsak merupakan salah satu tanaman herbal yang
dimanfaatkan masyarakat untuk mengatasi berbagai penyakit. Pemanfaatan
tanaman sirsak banyak digunakan bagian daunnya saja. Salah satu manfaat daun
sirsak adalah menurunkan kadar glukosa darah. Hal tersebut dikarenakan daun
sirsak mengandung senyawa flavonoid, tannin dan alkaloid. Senyawa flavonoid
memiliki efek hipoglikemik dan bertindak seperti insulin. Senyawa tannin mampu
mengaktivasi enzim untuk memudahkan glukosa masuk ke dalam sel dan senyawa
alkaloid dapat meregenerasi sel beta pankreas. Metode : Penelitian ini adalah
penelitian eksperimental pretest-posttest with control group design. Penelitian
dilakukan pada tikus jantan putih Galur Wistar yang diberikan ekstrak daun sirsak
dengan dosis 7,2mg dan 14,4mg selama 5 hari. Uji analisis yang digunakan adalah
One Way ANOVA. Hasil : Dari penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa
terdapat hubungan yang signifikan antara pemberian ekstrak daun sirsak terhadap
kadar glukosa darah puasa pada kelompok intervensi dengan pemberian ekstrak
daun sirsak dengan dosis 7,2mg dan 14,4mg dengan nilai p = 0,000 pada tikus yang
diinduksi aloksan. Kesimpulan : Terdapat hubungan pemberian ekstrak daun
sirsak terhadap kadar glukosa darah puasa pada tikus yang diinduksi aloksan.
