Abstract:
Sistem kerja mesin penyiram tanaman otomatis ini menyemprotkan air
embun/pengkabutan yang bisa menjaga suhu dan kelembaban yang di perlukan
jamur tiram, mesin penyiram tanaman otomatis ini bekerja berdasarkan suhu dan
kelembaban yang di tetapkan atau yang di inginkan berdasarkan kendali arduino
uno ke sensor DHT11 dan dapat di pantau langsung suhu dan kelembaban nya
berdasarkan tampilan layar LCD(Liquid Crystal Display).Penelitian tugas akhir di
lakukan di jln. Mangaan 7 lingkungan 16 keluarahan mabar, medan
deli,mikrokontroller menggunakan Arduino Uno ATMEGA 328 menggunakan
Power Supplay 12V 20A ,Sensor DHT11 Berfungsi sebagai modul sensor suhu dan
kelembapan yang membaca suhu dengan range pembacaan suhu 40°C-80°C dengan
akurasi ± 0,5°C, dan Kelembaban 0-100% dengan akurasi 2-5% dan sensor soil
mionsture (kelembaban tanah) yang memantau kondisi jamur. Dari hasil dan
pembahasan yang di dapat ialah mendapatkan sebuah rancangan mesin penyiram
tanaman otomatis pada budidaya jamur tiram menggunakan desain aplikasi
solidworks dan rancangan perangkat keras(hardware) miktrokontroller yang telah
diberikan printah kerja program oleh perangkat lunak (software) arduino IDE ,
sehingga dapat terpantaulah suhu dan kelembaban yang di perlukan petani untuk
budidaya jamur tiram.Sistem yang di bangun dapat bekerja secara otomatis
sehingga membantu petani dalam melakukan penyiraman jamur tiram, sensor suhu
mendeteksi suhu pada ruangan jamur yang tertutup, ketika suhu >30°C sensor suhu
memberikan sinyal kepada mikrokontroller yg telah diberikan printah kerja
program, kemudian pada kelembaban < 80% pompa air akan hidup mengalirkan air
kedalam selang saluran air yang telah diberi seprayer agar air dapat menyemprotkan
ke kumbung jamur, dan pada saat yang sama yaitu suhu >30°C dan kelembaban <
80% kipas akan hidup juga untuk meratakan dan menghembuskan air yang telah di
semprotkan tersebut sehigga dapat merata ke seluruh media jamur guna menjaga
suhu dan kelembaban ruangan jamur tiram.
