dc.description.abstract |
Sungai Deli merupakan salah satu dari delapan sungai yang ada di Kota Medan.
Penelitian dilakukan untuk menganalisa parameter di Sungai Deli dan pengaruh
perbedaan tata guna lahan terhadap peningkatan jumlah sedimen di sungai.
Metodologi yang digunakan adalah pendekatan observasi langsung dengan
pengambilan sampel lumpur dasar dan pengukuran lebar serta kedalaman sungai.
Metodologi adalah gambaran tentang bagaimana beroperasinya suatu sistem yang
memudahkan dalam melakukan suatu kegiatan dan mencapai tujuan yang telah
ditetapkan. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan
observasi langsung, yang menghasilkan informasi morfologi sungai berupa sampel
lumpur dasar dan pengukuran lebar dan kedalaman sungai. Unsur Kandungan
Senyawa: Pada tiga lokasi sampel yang berbeda (pemukiman, industri, dan lahan
kosong), terdapat variasi unsur kandungan senyawa dalam sedimen sungai.
Aluminum Oxide Silicate, Aluminum Chromium, Lead Oxide, Iron Oxide, Silicon
Oxide, Zinc Chromium Iron Oxide, dan Lead Mercury. Kadar Air: Pengujian di
laboratorium menunjukkan perbedaan kadar air di ketiga lokasi sampel. Kadar air
dapat mempengaruhi sifat fisik dan distribusi sedimen di sungai. Persentase Partikel
Pasir, Lanau, dan Lempung: Analisis menunjukkan perbedaan persentase partikel
dengan ukuran lainnya di ketiga sampel. Pemukiman dan industri cenderung
memiliki persentase partikel pasir yang lebih tinggi dari pada lahan kosong.
Perbedaan persentase partikel dengan ukuran lainnya dapat mencerminkan
pengaruh dari aktivitas manusia dan karakteristik lingkungan di sekitar lokasi.
Penggunaan lahan untuk pemukiman atau industri dapat menyebabkan peningkatan
kandungan lempung dan lanau dalam sedimen sungai, sementara lahan kosong
dengan minim intervensi manusia cenderung memiliki kandungan lempung yang
lebih tinggi karena sedimen lebih mudah tertimbun dan akumulasi di area tersebut.
ini menunjukkan bahwa setiap lokasi sampel memiliki karakteristik berbeda yang
mempengaruhi komposisi dan distribusi partikel sedimen di sungai. perbedaan
tersebut dapat disebabkan oleh aktivitas manusia, penggunaan lahan, dan
karakteristik lingkungan setempat. |
en_US |