Abstract:
Tanaman cabai tumbuh dipengaruhi oleh ketersediaan air didalam tanah.
Tanaman cabai sangat peka terhadap kekurangan dan kelebihan air. Didalam
pertumbuhan tanaman cabai, dimana tanah yang kering akan memengaruhi
tanaman dalam menyerap air sehingga nantinya tanaman cabai akan mati. Dengan
begitu maka dibutuhkan sebuah alat yang dapat memudahkan dalam melakukan
penyiraman tanaman tujuan dari dibuatnya alat tersebut dapat melakukan
penyiraman tanaman otomatis yang menggunakan waktu dengan penggunaan
sensor RTC (Real Time Clok) yang dapat membaca waktu untuk melakukan
penyiraman dan sensor Soil Moisture atau kelembaban yang membaca kondisi
tanah dengan metode yang dilakukan secara otomatis dengan penggunaan arduino
uno sebagai alat program untuk sensor dan penggunaan PLTS sebagai sumber
energi yang digunakan dengan pemanfaatan energi matahari yang sangat muda
didapatkan. maka hasil dari itu menunjukan bahwa penyiraman otomatis saat
penting untuk masyarakat dan penggunaan sensor RTC dan sensor soli moisture
sebagai alat yang penting untuk membaca waktu dan kelembaban tanah dalam
melakukan penyiraman otomatis. setelah melakukan penelitian, penyiraman
tanaman otomatis menjadi solusi pekerjaan yang mudah dan praktis dikerjakan.
sensor yang digunakan dapat bekerja dengan baik yang dibuktikan dengan adanya
tegangan yang dikeluarkan oleh sensor yang menandakan sensor bekerja dengan
baik. Dengan adanya alat penyiraman otomatis ini dapat menjadi solusi yang baik
untuk masyarakat dalam memudahkan pekerjaan dan menjadi pengetahuan baru
tentang teknologi yang sedang berkembang.