Research Repository

PENERAPAN MUROJA’AH DAN SIMA’AN DALAM MENINGKATKAN KUALITAS HAFALAN AL-QUR’AN SANTRI DI YAYASAN RAUDHATU BINA’IR RABBANI MEDAN

Show simple item record

dc.contributor.author MAULANA, M. IKHSAN
dc.date.accessioned 2023-11-17T05:08:17Z
dc.date.available 2023-11-17T05:08:17Z
dc.date.issued 2023-11-17
dc.identifier.uri http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/22114
dc.description.abstract Muroja’ah dan sima'an dalam menghafal merupakan salah satu cara yang digunakan untuk menghafal Al-Qur’an. Muroja’ah dan sima’an ini dilakukan dengan cara mengulang-ulang bacaan Al-Qur’an secara berulang-ulang sambil mendengarkan dari seorang pengajar yang telah menghafal Al-Qur’an dengan baik. Muroja’ah dan sima'an dapat menjadi efektif jika dilakukan dengan konsisten dan berulang-ulang. Muroja’ah dan sima’an memiliki hubungan yang erat terhadap hafalan Al-Qur’an. Dengan adanya penerapan muroja’ah dan sima’an, seseorang dapat memperbaiki dan meningkatkan bacaan Al-Qur’an mereka. Tujuan penelitian ini untuk meningkatkan kualitas hafalan Al-Qur’an santri dengan menggunakan cara muroja’ah dan sima’an. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif pendekatan deskriptif, teknik pengolahan data observasi, wawancara dan dokumentasi, informan yang diteliti yaitu ustadz atau guru dan santri di Yayasan Raudhatu Bina’ir Rabbani Medan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa yang didapat oleh santri setelah menerapkan kegiatan ini bermacam-macam. Dengan merujuk kepada indikator yang sudah di jelaskan sebelumnya, penulis telah mendapatkan hasil peningkatan kualitas hafalan santri dengan kondisi bacaan hafalan santri baik santri putra dan santri putri dalam penyesuaian ilmu tajwid mengalami peningkatan. Faktor kendala masih terdapat beberapa santri yang meremehkan kegiatan ini, padahal manfaat yang akan di dapat dari kegiatan ini sangat besar. Sering kali disibukkan oleh kegiatan atau tugas diluar Yayasan Raudhatu Bina’ir Rabbani Medan yang terkadang dapat mengurangi fokusnya persiapan dan pelaksanaan muroja’ah dan sima’an. Kurangnya responsif penyimak karena lebih fokus untuk mempersiapkan pembacaan hafalannya. Terkadang masih ada pembacaan hafalan yang kurang optimal, maksudnya disini santri masih ada yang melihat mushaf ketika muroja’ah dan sima’an berlangsung. en_US
dc.subject Muroja’ah Dan Sima’an en_US
dc.subject Kualitas Hafalan Al-Qur’an en_US
dc.title PENERAPAN MUROJA’AH DAN SIMA’AN DALAM MENINGKATKAN KUALITAS HAFALAN AL-QUR’AN SANTRI DI YAYASAN RAUDHATU BINA’IR RABBANI MEDAN en_US
dc.type Thesis en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Browse

My Account