Abstract:
Dalam proses pengolahan kelapa sawit, terdapat beberapa unit equipment yang
membutuhkan energi listrik. Penggunaan konsumsi energi listrik yang tinggi otomatis
mempengaruhi biaya operasional yang tinggi. Bila biaya operasioanal terhadap pemenuhan
energi listrik yang tinggi lantas tidak diimbangi dengan peningkatan produksi dan kapasitas
pabrik, maka akan menimbulkan kerugian yang besar. Tujuan penelitian yaitu Untuk
mengetahui jumlah energi listrik yang dibutuhkan pada saat operasional proses pabrik kelapa
sawit PT. MJP yang berkapasitas 45ton TBS/jam, Untuk mengetahui nilai efisiensi penggunaan
energi listrik pada pabrik kelapa sawit PT. MJP dan ntuk mengetahui factor-factor yang
mempengaruhi efesiensi energi listrik pada pabrik kelapa sawit PT.MJP. Penelitian ini
menggunakan metode menghitung dan menganalisis sejauh mana pemanfaatan dan effisiensi
pemakaian energi listrik pada unit equipment di pabrik kelapa sawit (PKS) dengan kapasitas 45
Ton/jam dengan menghitung penggunaan energi listrik dan efesiensinya di setiap unit
equipment dan stasiunnya. Penelitian ini dilaksanakan pada PT. Multi Jaya Perkasa dengan
Teknik pengumpulan data dari pengukuran arus dan tegangan, pengambilan data motoran yang
terpasang dan wawancara. Hasil penelitian yaitu pembangkit yang digunakan berkapasitas 750
kW dan hasil perhitungan menunjukkan bahwa energi listrik yang dihitung untuk proses
produksi adalah 672,6 kW dan effisiensi penggunaan energi listrik pada PT. Multi Jaya Perkasa
adalah sebesar 82,9%. Factor yang mempengaruhi efesiensi dan terjadi kehilangan daya dapat
disebabkan oleh banyak factor diantaranya, mesin yang bekerja melebihi kapasitas, kurangnya
perawatan, kerusakan mesin peralatan yang digerakkannya, mesin bekerja dibawah kapasitas
yang seharusnya.