Abstract:
Aluminium 6061 mempunyai keunggulan seperti kekuatan tarik relatif tinggi, sifat
mampu bentuk (formability) baik, tahan korosi dan merupakan logam ringan.
Kelemahan Aluminium 6061 adalah sifat mampu las (weldability) relatif rendah
dan sambungan las rentan terhadap kegagalan (failure). Tujuan dari penelitian ini
adalah untuk mengetahui pengaruh kuat arus dari alumunium 6061 yang nantinya
akan dikembangkan dalam pembuatan sepeda lipat berbahan aluminium 6061.
Proses pengelasan yang dilakukan menggunakan pengelasan Gas Metal Arc
Welding (GMAW) yang merupakan proses penyambungan dua buah logam atau
lebih yang sejenis dengan menggunakan bahan tambah yang berupa kawat
gulungan dan gas pelindung melalui proses pencairan. Pegujian yang dilakukan
menggunakan panduan pengujian standar AWS D1.1. Dari hasil pengujian Tarik
yang dilakukan, nilai kekuatan Tarik maksimum terbesar pada arus 140 Amp
senilai 405.78 Mpa dan nilai tegangan Tarik terkecil pada arus 130 Amp 146.5
Mpa. Untuk hasil pengujian Nilai Ultimate tensile strength nilai terbesar pada arus
130 Amp senilai 336.95 N/mm2 dan nilai ultimate tensile strength terendah pada
arus 140 Amp 289.355 N/mm2
. Hasil pengamatan visual spesimen pengujian
bending terdapat cacat pengelasan inklusi fluks, Crack, Overlap, Spetter,
Porositas gas permukaan, Penetrasi kurang, Underfill. Berdasarkan standar AWS
D1.1 spesimen memiliki kriteria kelulusan pengujian bending karena tidak
terdapat patah pada saat pengujian spesimen.
