Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi pengembangan model
pembelajaran "flipped classroom" dalam konteks pembelajaran matematika,
khususnya dalam materi lingkaran. Pendekatan ini melibatkan perpindahan
tanggung jawab belajar dari guru ke siswa melalui penggunaan video
pembelajaran pra-rekaman sebagai sumber utama materi, yang memungkinkan
siswa untuk mempersiapkan diri sebelum sesi kelas. Penelitian ini mencoba untuk
menganalisis dampak pengembangan "flipped classroom" terhadap prestasi
akademik siswa, motivasi belajar, dan partisipasi aktif dalam pembelajaran
matematika. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen dengan
kelompok kontrol. Sebuah kelas eksperimen menerapkan model "flipped
classroom" sementara kelas kontrol tetap menggunakan metode pengajaran
konvensional. Data dikumpulkan melalui tes prestasi, kuesioner motivasi belajar,
dan observasi partisipasi siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa yang
mengikuti pembelajaran dengan model "flipped classroom" cenderung memiliki
prestasi akademik yang lebih baik, motivasi belajar yang lebih tinggi, dan
partisipasi yang lebih aktif dibandingkan dengan siswa yang mengikuti metode
konvensional. Hasil penelitian ini memberikan bukti bahwa pengembangan
"flipped classroom" dapat menjadi alternatif yang efektif dalam meningkatkan
pembelajaran matematika, terutama dalam materi lingkaran. Penggunaan
teknologi digital dan video pembelajaran pra-rekaman dapat memberikan siswa
kesempatan untuk memahami konsep matematika dengan lebih mendalam
sebelum berinteraksi dengan guru dan teman sekelas. Dengan demikian,
pengembangan "flipped classroom" dapat menjadi salah satu solusi untuk
meningkatkan kualitas pendidikan matematika dan meningkatkan pemahaman
siswa terhadap materi yang diajarkan.
