dc.description.abstract |
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keterampilan berbicara siswa dengan
menggunakan model pembelajaran Two Stay Two Stray pada pembelajaran
Bahasa Indonesia kelas V MIS Hidayatul Mubtadi-len di kelas eksperimen, untuk
mengetahui keterampilan berbicara siswa dengan menggunakan metode ceramah
pada pembelajaran Bahasa Indonesia kelas V MIS Hidayatul Mubtadi-len di kelas
kontrol, dan untuk mengetahui pengaruh penggunaan model pembelajaran Two
Stay Two Stray terhadap keterampilan berbicara siswa pada pembelajaran Bahasa
Indonesia Kelas V MIS Hidayatul Mubtadi-Ien. Jenis penelitian ini adalah
kuantitatif. Instrumen yang digunakan yaitu Perfomence dan lembar penilaian
keterampilan berbicara yang digunakan untuk memperoleh data yang berkaitan
dengan keterampilan berbicara. Data yang diperoleh kemudian dianalisis
menggunakan uji hipotesis untuk mengetahui adakah pengaruh dari penggunaan
model pembelajaran Two Stay Two Stray terhadap keterampilan berbicara siswa.
Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa nilai rata-rata keterampilan
berbicara pada kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan nilai rata-rata
keterampilan berbicara siswa pada kelas kontrol yaitu 81,30 dibandingkan 61,49.
Nilai tertinggi yang diperoleh siswa di kelas eksperimen yaitu 96,43. Nilai
tertinggi yang diperoleh siswa di kelas kontrol yaitu 85.71. Dari penelitian
tersebut, diperoleh bahwa terdapat perbedaan pada penggunaan strategi
pembelajaran Two Stay Two Stray dan tanpa menggunakan model pembelajaran
Two Stay Two Stray. Hal ini dibuktikan oleh hasil pengujian hipotesis yang
diperoleh dari nilai signifikan (2-tailed) < 0,05 sehingga dapat diketahui nilai
signifikan (2-tailed) yaitu 0.000< 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa Ha dinyatakan
diterima dan H0 dinyatakan ditolak. Maka dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh
yang positif dari penggunaan model pembelajaran Two Stay Two Stray terhadap
keterampilan berbicara siswa pada pembelajaran Bahasa Indonesia kelas V MIS
Hidayatul Mubtadi-Ien. |
en_US |