Abstract:
Latar Belakang : Diabetes melitus adalah kondisi metabolisme yang ditandai dengan hiperglikemia kronis dan hasil interaksi antara faktor genetik dan gaya hidup. Diabetes melitus tipe 2 dan hipertensi adalah penyakit penyerta yang umum ditemukan. Diabetes dan hipertensi saling terkait erat karena faktor resiko yang serupa, seperti disfungsi endotel, peradangan vascular, arteri remodelling, aterosklerosis, dislipidemia, dan obesitas. Peningkatan tekanan darah disebabkan karena peningkatan volume plasma dan juga peningkatan curah jantung yang berhubungan dengan hyperinsulinemia, resistensi insulin, dan juga sleep apnea syndrome yang berhubungan juga terhadap penderita diabetes seperti resistensi insulin. Selain fitur yang berbeda dalam patofisiologi hipertensi di masa muda, ada bukti yang berkembang bahwa visceral fat, bersama dengan faktor lingkungan yang terkait dengan gaya hidup masa kini, dapat memainkan peran dalam pengembangan peningkatan tekanan darah. Metode : Penelitian yang dilakukan adalah penelitian analitik observasional dengan pendekatan cross sectional. Hasil : Interval usia terbanyak pada kelompok usia 50-59 tahun dan jenis kelamin terbanyak pada laki-laki dengan persentase 53,6%. Kategori tekanan darah yang paling banyak terdapat pada kelompok hipertensi derajat I (140/90 mmHg) sejumlah 50,7%, sedangkan persentase visceral fat yang paling banyak terdapat pada kelompok dengan kriteria tinggi (10-14%). Pada tekanan darah sistolik terdapat nilai mean sejumlah 142,4 mmHg, tekanan darah diastolik dengan nilai mean 81,8 mmHg, dan MAP dengan nilai mean 102 mmHg. Korelasi tekanan darah dengan persentase visceral fat memiliki nilai koefisien korelasi sebesar 0,14 yang artinya tingkat keeratan sedang. Korelasi tekanan darah sistolik dengan persentase visceral fat didapatkan nilai r: 0,350 yang berarti tingkat keeratan hubungan rendah, sedangkan untuk korelasi tekanan darah diastolik dengan persentase visceral fat dengan nilai r : 0,416 artinya tingkat keeratan adalah sedang. Kesimpulan : Pasien terbanyak yang didiagnosa DM tipe 2 di Rs Haji Medan berjenis kelamin laki-laki dengan persentase 53,6 % dengan rentang usia terbanyak 50-59 tahun, terdapat korelasi positif antara persentase viseral fat dengan tekanan darah baik sistolik maupun diastolik