Abstract:
Pendahuluan: Migrain adalah salah satu jenis nyeri kepala primer yang didefinisikan sebagai nyeri kepala berulang yang sangat bervariasi baik itu dalam hal intensitas dan lama kejadian. Salah satu faktor risiko atau penyebab terjadinya migrain adalah stres. Stres merupakan sebuah respon dan proses terhadap adanya stresor yang dapat mengancam keselamatan dan kesejahteraan kehidupan seseorang. Stres terdapat lima tingkatan yaitu stres normal, ringan, sedang, berat dan sangat berat. Tujuan Umum: Untuk hubungan gejala stres dengan kejadian migrain pada mahasiswa yang sedang mengerjakan penulisan skripsi di FK UMSU. Metode: Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik dengan desain cross-sectional dimana pengambilan data hanya diambil satu kali. Sampel yang digunakan pada penelitian ini berjumlah 81 sampel. Dimana sampel terdapat pada mahasiswa fakultas kedokteran universitas muhammadiyah sumatera utara angkatan 2019 yang sedang mengerjakan skripsi. Pengumpulan data dengan mengisi kuesioner melalui google form. Kemudian teknik pengambilan data secara purposive sampling yang telah memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi dan akan di uji dengan Chi-square. Hasil: Penelitian ini menunjukkan terdapat hubungan yang bermakna antara gejala stres dengan kejadian migrain pada mahasiswa yang sedang mengerjakan skripsi di FK UMSU dibuktikan dengan nilai P = 0,00 yang lebih kecil dari P < 0,05. Kesimpulan: Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan gejala stres dengan kejadian migrain pada mahasiswa yang sedang mengerjakan skripsi di FK UMSU.