Abstract:
Pendahuluan : Aktivitas fisik adalah suatu bentuk dari segala gerakan fisik
yang memerlukan pengeluaran energi yang dihasilkan oleh otot rangka,
seperti aktivitas bekerja, bermain atau kegiatan rekreasi. Ketahanan
kardiovaskular adalah kemampuan paru, jantung dan pembuluh darah yang
berguna untuk menyampaikan oksigen dan zat gizi kepada sel untuk
memenuhi kebutuhan aktivitas. Tujuan : Untuk mengetahui hubungan
aktivitas fisik dengan ketahanan kardiovaskular pada siswa-siswi kelas X
dan XI SMA 01 Muhammadiyah Medan. Metode : Metode penelitian yang
digunakan adalah metode analitik dengan pendekatan cross sectional.
Jumlah sampel yang digunakan 118 siswa. Aktivitas fisik diukur dengan
menggunakan kuesioner Internasional Physical Activity Questionnaire
(IPAQ) dan ketahanan kardiovaskular diukur dengan menggunakan
Harvard Step Test. Hasil : Penelitian ini memiliki responden 118 orang
dengan siswa yang melakukan aktivitas fisik mayoritasnya sedang sebanyak
81 (68,6%) siswa. Untuk ketahanan kardiovaskular mayoritasnya kurang
sekitar 82 (69,5%) siswa. Sedangkan untuk uji chi-square diperoleh p-value
sebesar 0,023, sehingga terdapat hubungan yang signifikan antara aktivitas
fisik dengan ketahanan kardiovaskular pada siswa SMA 01 Muhammadiyah
Medan dan terdapat odds ratio 3,039 yang berarti siswa yang melakukan
aktivitas ringan akan cenderung berisiko 3,039 kali lipat memiliki
ketahanan kardiovaskular yang kurang dibandingkan dengan aktivitas
sedang. Kesimpulan : Terdapat hubungan yang signifikan antara aktivitas
fisik dengan ketahanan kardiovaskular pada siswa-siswi SMA 01
Muhammadiyah Medan