dc.description.abstract |
Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan pelaksanaan manajemen berbasis
sekolah di SMA Ahmad Yani Binjai, menganalisis dan mendeskripsikan keterlibatan
stakeholder sekolah dalam manajemen berbasis sekolah di SMA Ahmad Yani Binjai.,
menganalisis dan mendeskripsikan kendala dan capaian apa dalam mengimplementasikan
manajemen berbasis sekolah dengan keterlibatan stakholder di SMA Ahmad Yani Binjai.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Adapun responden penelitian ini
adalah kepala sekolah, wakil kepala sekolah, guru, komite sekolah, orang tua siswa dan
siswa. Temuan penelitian implementasi MBS di SMA Perguruan Ahmad Yani Binjai
dilaksanakan melalui tahapan sebagai berikut (1) mempersiapkan dokumen atau
pedoman MBS, sebagai rujukan utama dalam memahami manajemen berbasis sekolah
(MBS), (2) pelaksanaan, melalui penguatan sumber daya manusia (kepala sekolah dan
guru), (3) Evaluasi dan perbaikan berkelanjutan, sekolah melakukan evaluasi terhadap
pencapaian tujuan sekolah. Sekolah melibat stakeholder dalam pengambilan keputusan.
Keterlibatan warga sekolah dalam pengambilan keputusan sekolah menciptakan
transparansi dan demokrasi yang sehat di sekolah. Sekolah, komite sekolah dan orang
tua siswa bertanggungjawab tentang mutu pendidikan di sekolah. Kendala sekolah
dalam melaksanakan MBS yakni terdapat stakeholder yakni pemahaman tentang konsep
MBS masih rendah, sehingga sekolah sulit mengembangkan berbagai komponen
manajemen yang ada dalam konsep manajemen berbasis sekolah, seperti pengembangan
kurikulum, keuangan, sarana, dan kesiswaan, Faktor-faktor penentu keberhasilan SMA
Perguruan Ahmad Yani Binjai ialah kepemimpinan kepala sekolah dalam
menggerakkan MBS. Salah satu yang paling berperan penting keberhasilan sekolah
dalam MBS adalah kepala sekolah sangat memehami konsep MBS. Keberhasilan
Sekolah Menengah Atas Ahmad Yani Binjai dalam meraih prestasi hasil belajar siswa
yang menjadi indikator kualitas lulusan masih dipengaruhi atau bahkan ditentukan oleh
faktor keluarga, dan bahkan faktor masyarakat, stakeholder eksternal dan lingkungan
pendidikannya |
en_US |