Abstract:
Kincir air merupakan salah satu peralatan pada budidaya ikan atau udang di tambak yang berfungsi untuk menggerakkan air. Keberadaan kincir air didalam tambak diharapkan dapat membantu dan mengantisipasi terjadinya kekurangan oksigen terlarut (Dissolved Oxygen) serta mengantisipasi terjadinya perbedaan suhu yang cukup signifikan antar lapisan air tambak. Pola perubahan konsentrasi oksigen menunjukkan adanya kecenderungan penurunan konsentasi oksigen terlarut pada semua model ekosistem. Hal ini disebabkan oleh adanya peningkatan konsumsi oksigen karena akumulasi bahan organik akibat akumulasi sisa pakan. Maka pada dasar itu dibutuhkan suatu kincir air yakni dengan teknologi serta pengoperasian dengan cara otomatis, yakni dengan melakukan suatu perancangan system kontrol pada kincir air. Dengan melakukan perancangan hardware pada komponen yang terdiri atas perancangan power supply, perancangan tombol on/off, perancangan lcd, serta perancangan motor listrik. Kemudian melakukan perancangan software yakni dengan membuat program pada Arduino sebagai otak atau inti dari kincir air otomatis yang digunakan pada tambak udang yang terletak di desa Pematang Guntung.
