Abstract:
Untuk meningkatkan kualitas motorik halus Anak Usia Dini, guru harus memiliki kreativitas yang tinggi dalam menyampaikan pembelajaran dengan menggunakan kegiatan yang membuat anak termotivasi dan bersemangat untuk belajar. Salah sataunya dengan kegiatan menganyam yang memiliki tujuan meningkatkan motorik halus anak usia dini. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan bersifat deskriptif dengan teknik pengumpulan data secara Observasi, Wawancara, Dokumentasi dan Triangulasi Sumber. Subjek penelitian ini terdiri dari kelompok B-2 berjumlah 19 orang murid. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perkembangan motorik halus anak melalui kegiatan menganyam bentuk tikar dan bentuk buah mangga di TK. Aisyiyah Bustanul Athfal 05 Medan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kegiatan menganyam terbukti efektiv dalam meningkatkan motorik halus pada anak. Walaupun masih membutuhkan bimbingan dan arahan dari pembelajaran dan pengajarnya. Setelah penelitian ini dilakukan, perlu adanya intensitas pengajaran yang mendalam untuk perkembangan motorik anak di TK tersebut. Salah satunya dengan menggunakan kegiatan menganyam dan tidak hanya berpatok dengan buku harian guru saja.