Abstract:
Dalam setiap penugasannya seorang auditor selalu melibatkan perilaku, baik yang
sesuai maupun menyimpang dari norma dan peraturan yang berlaku. Perilaku
disfungsional menggambarkan kecenderungan perbuatan menyimpang dari yang
semestinya dan dilakukan oleh seorang individu dalam melaksanakan tugasnya.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Tekanan Anggaran Waktu,
Kompleksitas Tugas, Stres Kerja terhadap Perilaku Disfungsional Auditor Pada
Kantor Akuntan Publik Di Kota Medan. Penelitian ini merupakan jenis penelitian
kuantitatif. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah
kuesioner. Sampel dalam penelitian ini ditentukan dengan menggunakan sampel
jenuh. Teknik pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah dengan
menggunakan metode survey. Teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan
analisis regresi linear berganda dengan bantuan program SPSS Versi 23. Hasil
penelitian ini menunjukkan bahwa : 1. Tekanan anggaran waktu memiliki pengaruh
terhadap perilaku disfungsional auditor. 2.Kompleksitas tugas berpengaruh
terhadap perilaku disfungsional auditor. 3.Stres kerja tidak berpengaruh terhadap
perilaku disfungsional auditor.