ANALISIS PRILAKU KESELAMATAN BERKENDARA PADA PENGENDARA SEPEDA MOTOR DEMI TERCIPTANYA SAFETY RIDING (BERKENDARA AMAN) GUNA MENGURANGI ANGKA KECELAKAAN

Abstract

Pengangkutan dapat diartikan usaha memindahkan, menggerakkan, mengangkut atau mengalihkan suatu objek dari suatu tempat ke tempat lain, dimana tempat lain pada objek tersebut lebih bermanfaat atau dapat berguna untuk tujuan-tujuan tertentu (Miro, 2005). Mengingat banyaknya pengendara sepeda motor di jalan raya mengakibatkan banyak juga terjadi kecelakaan yang diakibatkan oleh beberapa faktor antara lain pengendara yang ugal-ugalan, pengendara yang kurang fokus, kualitas jalan yang kurang baik, jalanan yang rusak, usia pengendara, kendaraan, dan masih banyak lagi . Di Kecamatan Batang Kuis, penulis memilih 3 desa untuk diteliti diantaranya Desa Sidodadi, Desa Batang Kuis Pekan, dan Desa Tanjung Sari. Jenis penelitian ini adalah explanatory research atau disebut penelitian penjelasan yang menjelaskan hubungan antar variabel bebas dengan ikatan variabel melalui metode analisis jalur (path analysis). Penelitian ini dilakukan dengan beragam macam pendekatan diantaranya wawancara dan menggunakan sudut untuk mendapatkan data yang diinginkan. Hasil dari pendekatan yang penulis lakukan akan diolah dengan aplikasi excel, kemudian data diolah ke aplikasi SPSS untuk diketahui hasil uji validitas dan realibilitas dari kuisioner yang penulis buat. Kemudian data tersebut dilakukan uji analisis jalur (path analysis) Dapat disimpulkan dari hasil tabel di atas yang akan menjelaskan hubungan antar variabel bebas dan terikat. Maka didapat bahwa hubungan antara Variabel Pengetahuan Pengendara (X1) terhadap Variabel Angka Kecelakaan (Y) yaitu sebesar 0, 090 yang artinya tidak signifikan. Karena 0,090 0,05 artinya tidak berpengaruh antara variabel X1 terhadap variabel Y. Namun antara Variabel Keselamatan Berkendara (X2) terhadap Variabel Angka Kecelakaan (Y) didapat sebesar 0,003, yang artinya signifikan karena 0,003 0,05 maka hubungan antara variabel X2 terhadap variabel Y berpengaruh secara signifikan. Dan diharapkan semoga kedepannya para pengendara sepeda motor terkhususya penulis juga agar bisa mengedepankan lagi faktor faktor keselamatan dan memperhatikan perlengkapan berkendara agar dapat meminimalisir resiko kecelakaan meskipun kita sadar resiko kecelakaan akan selalu ada namun dengan memperhatikan faktor keselamatan resiko atau bahkan dapat diminimalisir agar tidak merugikan diri sendiri, orang lain serta keluarga tercinta.