Abstract:
Latar Belakang: Lipid adalah suatu komponen molekul zat mikro yang ada di
dalam tubuh, lipid berfungsi sebagai komponen struktural dalam membran sel dan
hasil metabolisme lipid juga dapat digunakan sebagai sumber energi bagi tubuh.
Kadar lipid di darah dapat diukur dengan pemeriksaan profil lipid darah, terdiri dari
kolesterol total, trigliserida, High Density Lipoprotein (HDL), Low Density
Lipoprotein (LDL) dan Very Low Density Lipoprotein (VLDL). Objektif:
Menganalisa pengaruh ekstrak daun salam terhadap kadar kolesterol HDL dan LDL
pada pasien Prolanis di klinik iman. Metode: Penelitian ini menggunakan studi
eksperimen dengan metode pretest dan postest dimana sampel yang digunakan
sebanyak 38 sampel yang dibagi atas kelompok eksperimen dan kelompok kontrol.
Sampel merupakan lansia (>45 tahun) yang mengikuti program penyakit kronis di
Klinik Iman Martubung. Hasil: Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa rata-rata
pengaruh terhadap kadar kolesterol HDL pretest 40,37 mg/dL dan posttest 40,11
mg/dL, pada kadar kolesterol LDL dijumpai rata-rata nilai sebesar pretest 119,58
mg/dL dan posttest 130,63 mg/dL pada kelompok eksperimen, sedangkan pada
kelompok kontrol dijumpai pengaruh pemeberian ekstrak terhdap kadar kolesterol
HDL dan LDL yang tidak signifikan. Nilai signifikansi berdasarkan uji statistik
Wilcoxon sebesar 0,461 pada kadar kolesterol HDL dan 0,953 pada kadar kolesterol
LDL. Kesimpulan: Tidak terdapat pengaruh ekstrak daun salam (Eugenia
Polyantha) terhadap kadar kolesterol HDL dan LDL pada pseien prolanis di klinik
Iman.