Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengatahui pengaruh pola asuh demokratis dan pola asuh otoriter terhadap kepercayaan diri anak di RA Tebuireng Kecamatan Medan Labuhan. Hipotesis dalam penelitian ini adalah ada pengaruh pola asuh demokratis dan pola asuh otoriter terhadap kepercayaan diri anak. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner yang dibagikan kepada 30 responden di sekolah RA Tebuireng Kecamatan Medan Labuhan. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis regresi linear sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh pola asuh demokratis (X1) terhadap kepercayaan diri anak (Y). Hal ini dibuktikan dengan nilai f hitung sebesar 39,148 > f tabel yang artinya terdapat pengaruh yang signifikan maka hipotesis Ha diterima Ho ditolak. Sedangkan hasil temuan pengaruh pola asuh otoriter terhadap kepercayaan diri anak di RA Tebuireng Kecamatan Medan Labuhan diperoleh nilai pengaruh antara variabel pola asuh otoriter (X2) dan variabel kepercayaan diri (Y) diketahui dengan besarnya nilai sehingga diperoleh (f hitung < f tabel) atau 3,179 < 4,20 pada taraf probabilitas 0,05 dengan signifikan sebesar 0,085 > 0,05. Karena f hitung lebih kecil dari f tabel maka hipotesis (Ha) ditolak dan (Ho) diterima, hal ini berarti tidak ada pengaruh yang signifikan antara variabel pola asuh otoriter (X2) terhadap variabel kepercayaan diri anak (Y) di RA Tebuireng Kecamatan Medan Labuhan. Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh pola asuh demokratis terhadap kepercayaan diri anak dan tidak terdapat pengaruh pola asuh otoriter terhadap kepercayaan diri anak.