dc.description.abstract |
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh budaya sekolah dan
kompetensi melalui kualitas kehidupan kerja terhadap motivasi kinerja guru SMA
di Kecamatan Talawi Kabupaten Batu Bara. Sampel dalam penelitian ini adalah
83 orang. Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh positif dan signifikan
antara budaya sekolah terhadap motivasi kerja. Adapun besarnya pengaruh
ditunjukkan oleh koefisien determinasi R2
(R square) = 0,63 yang berarti bahwa
budaya sekolah memberikan pengaruh terhadap motivasi kerja sebesar 63% dan
sisanya yaitu 37% ditentukan oleh faktor lainnya. Hasil analisis regresi sederhana,
menunjukkan persamaan regresi Ŷ = 59,448 + 2,367 X1. Pengaruh kompetensi
terhadap motivasi kerja ditunjukkan koefisien determinasi R
2
(R square) = 0,33
yang berarti bahwa kompetensi pengaruh terhadap motivasi kerja sebesar 33%
dan sisanya yaitu 67% ditentukan oleh faktor lainnya. Hasil analisis regresi
sederhana menunjukkan persamaan regresi Ŷ = 59,448 + 2,002 X2. Pengaruh
kualitas kehidupan kerja terhadap motivasi kerja ditunjukkan koefisien
determinasi R
2
(R square) = 0,428 yang berarti bahwa kualitas kehidupan kerja
pengaruh terhadap motivasi kerja sebesar 42,8% dan sisanya yaitu 57,2%
ditentukan oleh faktor lainnya. Hasil analisis regresi sederhana menunjukkan
persamaan regresi Ŷ = 59,448 + 1,602 X3. Pengaruh positif dan signifikan budaya
sekolah (X1), kompetensi (X2), dan kualitas kehidupan kerja (X3) secara bersama sama terhadap motivasi kerja. Adapun besarnya pengaruh ditunjukkan oleh
koefisien determinasi R
2
(R square) = 0,238 yang berarti bahwa budaya sekolah
(X1), kompetensi (X2), dan kualitas kehidupan kerja (X3) secara bersama-sama
memberikan pengaruh terhadap motivasi kerja sebesar 23,8% dan sisanya yaitu
76,2% ditentukan oleh faktor lainnya. Hasil analisis regresi sederhana
menunjukkan persamaan Ŷ = 59,448 + 2,367 X1 + 2,002 X2 + 1,602 X3. |
en_US |