Abstract:
Pendahuluan: Dispepsia merupakan keadaan dimana penderitanya mengalami gejala berupa nyeri atau rasa tidak nyaman pada ulu hati, mual, kembung, sendawa, rasa cepat kenyang dan perut merasa penuh. Dispepsia dapat menyerang seluruh lapisan masyarakat dari semua tingkat usia maupun jenis kelamin tetapi dispepsia lebih sering menyerang usia produktif, karena pada usia produktif tingkat kesibukan lebih tinggi dan gaya hidup yang kurang memperhatikan kesehatan serta stress yang mudah terjadi. Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian dispepsia pada pasien rawat jalan di klinik Pratama Aisyiyah Teladan Satu Kota Medan tahun 2022. Metode Penelitian: Jenis penelitian analitik dengan pendekatan cross sectional dengan tehnik pengambilan sampel secara Accidental Sampling dengan jumlah sampel 60 pasien rawat jalan yang berkunjung ke klinik Pratama Aisyiyah Teladan Satu Kota Medan. Waktu penelitian ini dilakukan pada tanggal 5 Februari s/d 20 April 2022 dengan analisa univariat dan bivariat dengan uji Chi square. Hasil Penelitian: dari 60 responden sebagian besar mengalami dispepsia fungsional sebanyak 41 responden (68,3%), pola makan pada kategori baik sebanyak 33 responden (55%) dan mengalami stres pada kategori ringan sebanyak 22 responden (36,7%) dengan p value untuk pola makan 0,006 dan stress 0,002. Kesimpulan dan Saran: Ada pengaruh pola makan dan stres terhadap kejadian dispepsia pada pasien rawat jalan di Klinik Pratama Aisyiyah Teladan Satu Kota Medan. Diharapkan bagi tempat penelitian untuk meningkatkan pelayanan kesehatan pada pasien dengan memberikan konseling tentang pola makan yang baik dan cara mengatasi stres sehingga dapat mencegah terjadinya dispepsia.
