Abstract:
Pendahuluan: Sari Buah Kurma (Phoenix dactylifera) adalah Produk olahan dari buah kurma, yang memiliki berbagai kandungan yang bermanfaat untuk kesehatan. Telah dilakukan penelitian untuk uji efektivas sari buah kurma yang bertujuan untuk mengetahui efektivitas sari buah kurma terhadap gambaran histopatologi gaster mencit jantan (Mus musculus L) yang diberi oleh aspirin. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan design penelitian “Post test only control group design” serta “Simple randomized sampling”. Menggunakan 35 ekor mencit jantan berumur 2-3 bulan dengan berat 20-30 gram dibagi menjadi 5 kelompok secara acak. Kelompok kontrol negatif, kontrol positif, dan kelompok perlakuan (I, II, III) dosis 7 mg/kgBB, 14 mg/kgBB, 21 mg/kgBB. Aspirin dan sari buah kurma di berikan selama 10 hari dengan selang waktu pemberian 1 jam , kemudian dilakukan pemeriksaan skor ulkus secara histopatologi dilakukan. Hasil: Efektivitas sari buah kurma dalam penghambatan kerusakan gaster mencit jantan (Mus Musculus L), masing- masing kelompok dilakukan uji statistic uji Chi Square Hasil uji statistic menunjukkan bahwa sari buah kurma dosis 7 mg/kgBB, 14 mg/kgBB, 21 mg/kgBB dapat menghambat kerusakan gaster mencit jantan yang diberi aspirin dihasilkan p<0.05 . Kesimpulan: Dari hasil penelitian bahwa sari kurma efektif sebagai terapi, pada gaster mencit yang diberi aspirin, sesuai dengan hasil analisis data gambaran histopatologi gaster mencit jantan p < 0,05. Pemberian sari buah kurma (Pheonix dactylifera) dapat menghambat kerusakan gaster mencit terutama dosis 21 mg/kgBB.