Abstract:
Kebutuhan manusia terhadap listrik sudah menjadi kebutuhan utama. Listrik
tersebut dipergunakan oleh manusia untuk berbagai kebutuhan. Adapun listrik
diperoleh oleh manusia dari berbagai pemanfaatan pembangkit tenaga, seperti
uap, air, gas, panas matahari dan sebagainya. Air merupakan salah satu sumber
energi pembangkit tenaga listrik yang mudah dijumpai atau diperoleh. Sudu
adalah bagian dari turbin, dimana konversi energi terjadi sudu terdiri dari bagian
akar sudu badan sudu dan ujung sudu kemudian di rangkai sehingga membentuk
satu lingkaran penuh. Komponen utama dalam penelitian ini adalah sudu tetap
yang merupakan suatu kontruksi lempengan dengan bentuk dan penampang
tertentu, air sebagai fluida kerja mengalir melalui ruang diantara sudu tersebut,
dengan deimikian roda turbin akan dapat berputar. Cetakan adalah suatu alat yang
digunakan sebagai tempat cairan logam yang akan dibentuk oleh model.
Pembuatan cetakan dalam proses pengecoran merupakan hal yang sangat penting
dan harus sesuai dengan modelnya masing-masing. Komposit adalah suatu system
yang tersusun melalui pencampuran dua material atau lebih yang berbeda, dalam
bentuk dan komposisi material yang tidak larut satu sama lain. Pada umumnya
bahan komposit adalah bahan yang memiliki beberapa sifat yang tidak mungkin
dimilki oleh masing-masing komponennya. Dalam pengertian ini sudah tentu
kombinasi tersebut tidak terbatas pada bahan matriknya. Setelah dilakukan
pembuatan spesimen uji impact menggunakan bahankomposit serat batang pisang,
resin, katalis,mirror glaze, dan bahan tambahan lainnya maka diperoleh
kesimpulan sebagai berikut;1.Semakin rendah energi impact yang dihasilkan
maka jenis perpatahan yang terjadi akan semakin getas.2.Semakin tinggi energi
impact yang dihasilkan maka jenis perpatahan yang terjadi akan semakin
ulet.3.Pengujian impact ini dilakukan untuk menguji ketangguhan suatu spesimen
terhadap pemberian beban secara tiba-tiba melalui tumbukan.4.Hasil pengujian
impact 1 sampai dengan 4 memiliki kekuatan yang berbeda-beda disetiap
spesimen pengujiannya.a.Spesimen 100 % energi yang diserap sebesar
34,00356978 Joule.b.Spesimen 99,8 % : 0,200 % energi yang diserap sebesar
44,25882122 Joule.c.Spesimen 99,6 % : 0,400 % energi yang disersp sebesar
49,46876167 Joule.d.Spesimen 99,6 % : 0,400 % energi yang diserap sebesar
54,73146814 Joule.