Research Repository

UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN PROSES SISWA MELALUI PENERAPAN MODEL LEARNING CYCLE DI KELAS V SD NEGERI 126 GUNUNG BARINGIN KECAMATAN PANYABUNGAN TIMUR MANDAILING NATAL

Show simple item record

dc.contributor.author LUBIS, FEBRY SHOPIANA
dc.date.accessioned 2022-09-28T03:15:51Z
dc.date.available 2022-09-28T03:15:51Z
dc.date.issued 2022-09-28
dc.identifier.uri http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/18576
dc.description.abstract Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya keterampilan proses siswa di kelas V SD Negeri 126 Gunung Baringin, karena keterampilan proses pada siswa masih sangat rendah. Rumusan masalah yang terdapat pada penelitian ini yaitu Bagaimana keterampilan proses siswa sebelum menggunakan model pembelajaran Learning Cycle, Bagaimana keterampilan proses siswa sesudah menggunakan model pembelajaran Learning Cycle. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan proses siswa menggunakan model pembelajaran Learning Cycle. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang bertujuan untuk mengetahui peningkatan keterampilan proses siswa menggunkan model pembelajaran learning Cycle baik itu sebelum menggunakan model pembelajaran ataupun sesudah menggunakan model pembelajaran siswa di Kelas V SD Negeri 126 Gunung baringin Kecamatan Panyabungan Timur Mandailing Natal. Hasil belajar kognitif siswa dan keterampilan proses sains siswa pada materi zat tunggal dan zat campuran yang dilakukan dalam empat tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Subjek dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SD Negeri 126 Gunung Baringin yang berjumlah 38 siswa. instumen yang digunakan adalah lembar observasi aktivitas guru dan siswa dan lembar observasi keterampilan proses. Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan, maka pada saat pre test sebanyak 10 orang siswa yang tuntas atau 27%, dan sebanyak 28 orang siswa yang belum tuntas atau 73%. Kemampuan siswa mengelola Pembelajaran Learning Cycle pada siklus I belum memenuhi standar KKM, dimana yang memenuhi nilai KKM sebanyak 4 orang siswa dengan persentase 11%, dan 34 orang siswa lagi belum memenuhi nilai KKM dengan persentase 90%. Kemampuan siswa mengelola Pembelajaran Learning Cycle pada siklus II sudah memenuhi standar KKM, dimana yang memenuhi nilai KKM sebanyak 36 orang siswa dengan persentase 95% dan 2 orang siswa lagi belum memenuhi nilai KKM dengan persentase 5%. Keterampilan proses siswa siklus I belum memenuhi nilai KKM, dimana siswa yang memenuhi nilai KKM sebanyak 12 orang dengan persentase 32% dan yang belum memenuhi KKM sebanyak 26 orang siswa dengan persentase 68%. Keterampilan proses pada siklus II sudah memenuhi standar KKM, dimana yang memenuhi nilai KKM sebanyak 35 orang siswa dengan persentase 92%, dan 3 orang siswa lagi belum memenuhi nilai KKM dengan persentase 7,9%. Model pembelajaran Learning Cycle dapatmeningkatkan keterampilan Proses siswa, dimana siswa menjadi lebih aktif dan antusias dalam proses pembelajaran. Model pembelajaran Learning Cycle dapat digunakan untuk pembelajaran selanjutnya, karena Model pembelajaran Learning Cycle ini dapat meningkatkan tingkat pemahaman dan prestasi. en_US
dc.subject Keterampilan Proses Siswa en_US
dc.subject Model Learning Cycle en_US
dc.title UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN PROSES SISWA MELALUI PENERAPAN MODEL LEARNING CYCLE DI KELAS V SD NEGERI 126 GUNUNG BARINGIN KECAMATAN PANYABUNGAN TIMUR MANDAILING NATAL en_US
dc.type Thesis en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Browse

My Account