Abstract:
Pergaulan merupakan suatu bentuk interaksi seseorang terhadap lingkungan
sekitar. Pergaulan seorang anak perlu di kontrol dengan baik agar tidak terjadi
kesalahan dalam bergaul atau terjerumus kedalam pergaulan bebas, sehingga
menimbulkan hal-hal yang melanggar aturan yang berlaku dilingkungan sosial.
Pergaulan bebas dikalangan anak remaja saat ini sering terjadi oleh karena itu
perlu diperhatikan oleh orang tua khususnya, agar anak tidak melakukan tindakantindakan
yang melanggar aturan baik aturan pemerintah maupun aturan dalam
Islam. Seperti menjalin hubungan dengan lawan jenis yang bukan mahramnya,
selain itu juga seperti menggunakan obat-obatan terlarang. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui peran sekolah dalam menhindari pergaulan bebas terhadap
remaja di SMA Negeri 3 Kota Tanjung Balai,untuk mengetahui peran orang tua
dalam menghindari pergaulan bebas terhadap anak usia remaja. Penelitian ini
menggunakan metode kualitatif. Teknik pengumpulan data yang dilakukan oleh
peneliti adalah wawancara dan observasi. Adapun teknik analisis data dalam
penelitian ini menggunakan teknik deskriptif, yaitu dalam menganalisa terkait
masalah pergaulan bebas di kalangan remaja. Dengan demikian peran sekolah
dalam mencegah pergaulan bebas terhadap remaja dilakukan dengan tiga tahapan,
pertama preventif, represif dan kuratif, dimana siswa terlebih dahulu diberikan
arah dan informasi guna mencegah siswa untuk melakukan permasalah, lebih
lanjut apabila pencegahan tidak berhasil maka remaja, akan diberikan
penghukuman yang sifatnya adalah pembinaan melalui hukuman yang mendidik,
tidak berbentuk kekerasan kepada siswa. Dengan demikian sekolah memiliki
peranan yang sangat penting dalam mencegah pergaulan bebas terhadap
remaja.Dan peran orang tua dalam mencegah pergaulan bebas dapat dilakukan
dengan memberikan perhatian dan kebutuhan yang cukup kepada anak, dapat
membantu dan mencegah pergaulan bebas.