dc.description.abstract |
Gempa bumi merupakan peristiwa atau fenomena alam yang tidak dapat
diprediksi dan bisa terjadi kapan saja terjadi. Peristiwa gempa bumi disebabkan
getaran pada bumi karena adanya proses pergeseran secara tiba-tiba (sudden slip)
pada kerak bumi. Pergeseran secara tiba-tiba terjadi karena adanya sumber gaya
(force). Skenario terburuk gempa adalah bahaya gempa dengan kekuatan
maksimum yang mungkin akan dihadapi oleh suatu tempat, dan didefinisikan
sebagai skenario gempa yang pernah dialami secara maksimal pada radius dekat.
Mengetahui fakta di atas, dibutuhkan suatu upaya untuk meminimalisirkan
kerusakan bagunan yang ditimbulkan akibat gempa bumi. Upaya untuk mengurangi
dampak negatif pada kerusakan bangunan dengan mengoptimalkan rancangan
bangunan ketahanan terhadap gempa, khususnya pada bangunan berlantai, salah
satunya ruko (rumah toko). Ruko memlilki potensi resiko kerusakan yang cukup
besar, karena minimnya sekat dari pasangan dinding dan banyaknya bukaan di
dinding depan akan berpengaruh pada kekakuan struktur. Pada penelitian ini kota
yang akan ditinjau adalah kota Parapat dengan gempa Strike-Slip dengan jarak
epicentral di 35-45 km karena jarak dari kota Parapat ke Retakan Renun dengan
magnitude 5.0-7.7. |
en_US |