Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk bahasa prokem berupa kata
dan fungsinya dalam Komik Pantun Kemelayuan karya Shania Nur Arvisyah dan
Sri Listiana Izar. Sumber data dalam penelitian ini adalah Komik Pantun
Kemelayuan karya Shania Nur Arvisyah dan Sri Listiana Izar berjumlah 50
halaman yang diterbitkan oleh Obelia Publisher di Medan, cetakan pertama
Februari 2021. Data dalam penelitian ini, yaitu isi Komik Pantun Kemelayuan
karya Shania Nur Arvisyah dan Sri Listiana Izar yang tuturannya terdapat bentuk
bahasa prokem berupa kata dan fungsinya. Metode yang digunakan dalam
penelitian ini adalah metode deskriptif dengan cara mengumpulkan data,
mendeskripsikan dan menganalisis data, sedangkan analisis data bersifat
kualitatif. Instrumen yang digunakan adalah pedoman dokumentasi. Teknik
analisis datanya adalah membaca Komik Pantun Kemelayuan karya Shania Nur
Arvisyah dan Sri Listiana Izar, mengumpulkan data, mendeskripsikan hasil
temuan, dan menyimpulkan hasil penelitian. Adapun hasil penelitian ini adalah
adanya penggunaan bahasa prokem dalam Komik Pantun Kemelayuan karya
Shania Nur Arvisyah dan Sri Listiana Izar berupa banget, kuy, sabeb, lebay, ucul,
cans, gabut, boong, gapapa, mantul, dan santuy. Bahasa prokem tersebut
berjumlah 11 kata yang muncul dalam 31 tuturan. Fungsi kata bahasa prokem
yang digunakan, yakni untuk mengungkapkan perasaan, mengakrabkan,
meyakinkan, bertanya, menyindir, menghaluskan perkataan, memaksa, dan
mengejek.