Abstract:
Latar belakang: Obesitas merupakan suatu penyakit yang di tandai dengan adanya
akumulasi lemak abnormal atau berlebihan pada jaringan adiposa yang dapat menjadi
risiko bagi kesehatan. Pada wanita muda, obesitas dapat berdampak menjadi tumor jinak
payudara. Tumor jinak payudara yang paling umum ditemukan adalah fibroadenoma
mammae (FAM). Fibroadenoma mammae (FAM) di defenisikan sebagai tumor jinak
payudara berupa benjolan yang dapat digerakkan (mobile), berbatas tegas, berkonsistensi
padat kenyal. Penyakit tumor jinak payudara lebih sering dijumpai pada wanita usia muda
dan pasca-menopause, hal ini berkaitan dengan kadar estrogen yang tinggi dalam darah
yang merupakan faktor risiko dari timbulnya benjolan pada payudara. Angka Indeks
Massa Tubuh (IMT) yang tinggi tampaknya menjadi faktor risiko substansial untuk
pengembangan FAM, terutama pada perempuan usia muda. Penelitian lainnya telah
menunjukkan IMT tinggi dikaitkan dengan pola histopatologi FAM aktif yang
mencerminkan stimulasi estrogenik; oleh karena itu, menyimpulkan bahwa peningkatan
IMT merupakan faktor risiko yang signifikan dari pembentukan FAM. Tujuan:
penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran klinis pada pasien fibroadenoma
mammae terkait obesitas. Metode: penelitian ini menggunakan metode deskriptif
menggunakan data sekunder dari rekam medis dan data primer berupa wawancara pasien
pada rekam medik. Hasil: pada penelitian ini terdapat gambaran klinis berupa usia,
mayoritas pada kelompok dewasa awal (51,9%). Berdasarkan usia menarche, siklus haid
dan durasi haid dijumpai kelompok terbanyak normal. Sementara itu, mayoritas pasien
mengalami nyeri ringan pada nyeri haid (63,0%) dan nyeri payudara (63,0%). Pada
ukuran tumor paling banyak dijumpai dengan ukuran ≤ 3cm (59,3%), dengan konsistensi
kenyal (100,0%). Proporsi indeks massa tubuh pada penelitian ini paling banyak pada
kelompok obesitas I sebanyak 48,1%. Kesimpulan: Karakteristik fibroadenoma mamma
berdasarkan usia, mayoritas pada kelompok dewasa awal. Berdasarkan usia menarche,
siklus haid dan durasi haid dijumpai kelompok terbanyak normal. Sementara itu,
mayoritas pasien mengalami nyeri ringan pada nyeri haid dan nyeri payudara. Pada
ukuran tumor paling banyak dijumpai dengan ukuran ≤ 3cm, dengan konsistensi kenyal.
Proporsi indeks massa tubuh pada penelitian ini paling banyak pada kelompok obesitas I.