Abstract:
ABSTRAK
Pendahuluan: Kemampuan keterampilan klinik merupakan keterampilan yang digunakan oleh seorang dokter untuk mensintesis, menyimpulkan serta menginterpretasi setiap informasi klinis yang telah didapat dari seorang pasien, pemeriksaan fisik, dan pemeriksaan penunjang yang didapat. Kemampuan keterampilan klinik ini dikembangkan terus menerus dari setiap proses pembelajaran di pendidikan dokter. Metode: Metode penelitian ini adalah analitik korelatif dengan desain cross sectional. Subjek penelitian sebanyak 104 orang dokter lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara. Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling. Hasil: berdasakan uji analisis data dengan uji statistik Pearson dijumpai nilai p 0,995 (p>0,05) yang menyatakan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan. Kemudian dijumpai nilai r -0,01 yang menyatakan bahwa kekuatan korelasi yang sangat lemah tetapi hubungan negatif yang berarti semakin tinggi keterampilan klinis mana semakin rendah kesiapan praktin lulusan dokter FK UMSU. Kesimpulan: Meskipun tidak terdapat hubungan keterampilan klinis dengan kesiapan praktik lulusan dokter, namun keterampilan klinis perlu diperkuat karena merupakan bagian yang sering dikeluhkan atas ketidaksiapan lulusan dokter.
Kata Kunci: keterampilan klinis, kesiapan praktik, lulusan dokter