Abstract:
Pendahuluan: Pandemi COVID-19 menyebabkan masyarakat melakukan social- distancing, yaitu dengan dirumah dan menutup sekolah. Efek pandemi COVID-19 pada mahasiswa menyebabkan terjadinya perkuliahan secara daring, sehingga terjadilah penggunaan alat elektronik secara berlebihan dan mengakibatkan perubahan pada homeostasis tidur .45 Kualitas tidur adalah perasaan bersemangat dan bugar setelah terbangun dari tidurnya.3 Kualitas tidur yang rendah akan mempengaruhi kegiatan akademis, perubahan perilaku dan gangguan emosional.3 Faktor yang dapat meningkatkan kualitas tidur adalah dengan melakukan aktivitas fisik yaitu dengan berolahraga.Tujuan : Untuk mengetahui pengaruh olahraga aerobik intensitas moderat di rumah terhadap kualitas tidur di masa pandemi COVID-19 pada mahasiswa FK UMSU. Metodologi: Penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan rancangan penelitian one group pre and post test with control group design. Kualitas tidur di ukur menggunakan kuesioner Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI), dan pengukuran dilakukan sebanyak 2 kali yaitu sebelum dan sesudah diberikan intervensi olahraga aerobik. Sampel diambil menggunakan teknik consecutive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 36 orang menggunakan rumus Federer. Hasil :Dari hasil penelitian ini Seluruh responden penelitian mengami gangguan pada kualitas tidurnya. Hasil dari uji wilcoxon pada kelompok Intervensi ditemukan p = 0,001, dan pada kelompok kontrol ditemukan p=1,000. Dimana pada kelompok intervensi olahraga aerobik intensitas moderat berpengaruh terhadap kualitas tidur mahasiswa FK UMSU di masa pandemi COVID-19. Kesimpulan: Pada kelompok intervensi terjadi peningkatan kualitas tidur pada mahasiswa FK UMSU setelah di berikan olahraga aerobik intensitas moderat. Sehingga olahraga aerobik intensitas moderat adalah salah satu metode nonfarmakologi pada orang- orang yang memiliki gangguan kualitas tidur.
Kata kunci: Kualitas tidur, olahraga aerobik, intensitas moderat, mahasiswa.
