Abstract:
Latar Belakang: Luka pada kekerasan yang disebabkan benda yang memiliki sisi tajam ataupun runcing dikatagorikan sebagai luka akibat kekerasan benda tajam. Jenis luka akibat kekerasan tajam yang dapat diidentifikasi yaitu luka tusuk, luka iris dan juga luka bacok. Tujuan: Untuk mengetahui bagaimanakah gambaran pola luka pada kematian yang disebabkan oleh kekerasan tajam di Rumah Sakit Bhayangkara Medan. Metode: Penelitian ini bersifat deskriptif retrospektif dengan 197 sampel korban kematian akibat kekerasan tajam yang dilihat dari Visum et Repertum dari hasil autopsi tahun 2018-2019. Analisis univariat dilakukan terhadap setiap variabel penelitian dan kategori distribusi frekuensi dari setiap variabel dinyatakan dalam persentase. Hasil: Diketahui distribusi umur korban umumnya pada umur < 30 tahun (55,8%). Untuk jenis luka, luka tusuk (67%), luka iris (11,2), luka bacok (21,8). Diketahui untuk distribusi lokasi luka terbanyak yaitu daerah dada (31%)
Kata kunci: pola luka, kekerasan tajam.