Abstract:
Dengan semakin majunya perkembangan zaman membuat kebutuhan akan energi listrik
kian meningkat. Berbagai usaha dilakukan untuk mencari sumber energi listrik baru,salah
satunya dengan pembangkit energi listrik dengan kapasitas mikro yang memamfaatkan
energi panas. Pemamfaatan energi panas sebagai pembangkit energi listrik dengan
kapasitas mikro dapat dilakukan dengan menggunakan elemen termoelektrik. sistem
konversi dengan elemen TEG ini adalah dapat digunakan kapan saja selama proses
pembakaran dimungkinkan misalnya pagi atau malam , atau dimana saja. Demikian juga
bahan bakarnya dapat berupa apa saja yang bisa dibakar misalnya , arang ,kayu, batu bara,
cangkang kelapa sawit, dan bahkan sampah. Melihat sifat dan keunggulan komponen
tersebut ,penulis berencana mempelajari dan mengembangkan suatu sistem sesuai
kemampuan komponen TEG yang ada menjadi sebuah alat yang bermanfaat. Mengingat
sifat dan skala komponen TEG maka dapat dimungkinkan untuk membuat sebuah sistem
pembangkit super mini yaitu mengubah panas api menjadi listrikDengan itu Penelitian
mendapatkan tujuan untuk mengetahui karakteristik serta unjuk kerja dari termoelektrik
sebagai pembangkit energi listrik. Metode yang digunakan pada penelitian ini ialah sebuah
system konversi energi panas api unggun menjadi energi listrik. Panas dari api akan
dimanfaatkan untuk mengisi ulang baterai seperti baterai HT, senter, GPS dan sebagainya.
Input atau masukan sistem adalah panas, dalam hal ini adalah panas api misalnya api
unggunn atau api untuk masak. Komponen input itu sendiri adalah sebuah converter yaitu
peltier. Fungsi peltier adalah mengubah langsung panas menjadi listrik. Beberapa peltier
diserikan untuk menghasilkan tegangan yang cukup untuk mengisi baterai. Pada bagian
output adalah 3,7V.. Pada bagian proses terdapat komponen penstabil tegangan yaitu
regulator. Rancangan ini menggunakan IC LM317 sebagai regulator untuk mengolah
tegangan keluar system konversi. Tujuan regulasi adalah agar baterai tidak overcharge dan
mengakibatkan kerusakan pada baterai.