Abstract:
Mengkonversi sampah menjadi bahan bakar minyak menggunakan teknologi pirolisis merupakan pilihan yang sangat prospektif untuk mendaur ulang plastik yang tidak dapat didaur ulang secara mekanis karena pertimbangan keekonomian. Penelitian ini untuk menentukan bahan, menganalisa hasil pembuatan komponen alat pirolisis sampah plastik dan mengevaluasi perbandingan beberapa teknik penyambungan alat pirolisis sampah plastik dalam proses pembuatan alat pirolisis sampah plastik dengan reaktor gandaDalam merancang suatu produk hendaknya dikumpulkan semua informasi tentang persyaratan atau requirement yang harus dipenuhi oleh produk tersebut. Maka untuk itu dapat dibuat suatu daftar persyaratan untuk menjelaskan secara lebih detail spesifikasi produk, sebelum produk tersebut dikembangkan lebih lanjut. Reaktor berfungsi sebagai experimental set-up untuk mendapatkan data sebaran suhu. Reaktor yang dirancang memiliki bagian-bagian utama yaitu tutup reaktor, kondenser, plat unloading pada bagian dasar reaktor yang dilengkapi dengan tongkat pengait, dan pemanas (heater). Pada uji kinerja reaktor, minyak plastik yang dihasilkan akan semakin banyak jika suhu pemanasan semakin tinggi. Pada penelitian ini dihasilkan sebanyak 2115 ml pada suhu 606,2°C. Hasil spesifikasi belum sesuai dengan bahan bakar premium dan solar/biosolar, karena flash point yang terlalu rendah dapat berbahaya jika digunakan dalam mesin dan penyimpanan sedangkan nilai viskositas dan densitas yang terlalu rendah dapat menyebabkan gesekan (abrasive) dalam ruang bakar sehingga mengakibatkan pelumasan yang kurang baik