Abstract:
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana pengaruh media film
animasi larva terhadap kemampuan siswa dalam menulis cerita fabel dengan tepat.
Hal ini peneliti lakukan pada siswa kelas VII SMP Nurani Medan Tahun
Pembelajaran 2020/2021. Lokasi penelitian ini dilakukan di SMP Nurani Medan
yang beralamat di jalan Kakap, Belawan Bahagia, Medan. Populasi pada
penelitian ini berjumlah 42siswa yang terdiri dari dua kelas, kelas VII A Sebagai
kelas eksperimen dan kelas VII Bsebagai kelas kontrol. Hal ini peneliti lakukan
guna mengetahui hasil dari pengaruh media film animasi larva yang digunakan
dalam kegiatan pembelajaran.
Metode yang peneliti gunakan dalam peneitian ini yaitu metode ceramah baik di
kelas eksperimen maupun di kelas kontrol. Namun, perbedaannya terletak pada
media film animasi larva yang peneliti gunakan dalam kelas eksperimen. Alat
pengumpul data yang peneliti gunakan dalam penelitian ini berupa tes tertulis
dalam bentuk teks fabel.Kemampuan menulis cerita fabel dalam kelas eksperimen
menunjukan hasil yang baik sekali sebanyak 4 orang (18,18%), sebanyak 15 orang
(68,18%) termasuk dalam kategori baik, dan 3 orang sisanya (13,64%) termasuk
dalam kategori cukup untuk menuliskan cerita fabel sesuai dengan kaidah
penulisan cerita fabel. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis media film animasi
larva lebih tinggi hasilnya bila dibandingkan dengan tidak menggunakan media.
Dilihat dari titik persentase distribsi (dk=1-40) dengan taraf signifikansi α = 0,05
dengan nilai n1 + n2 - 2 yakni = 22 + 20 - 2 = 40 maka dapat disimpulkah bahwa
nilai thitung = 4,45 > ttabel = 2,021. Dengan demikian Ho ditolak dan Ha diterima
yang berarti ada Ada Pengaruh Media Film Animasi Larva Terhadap Kemampuan
Menulis Cerita Fabel Siswa Kelas VII SMP Nurani Medan Tahun Pembelajaran
2020/2021.