dc.description.abstract |
Dalam pembangunan gedung sangat membutuhkan rencana anggaran biaya (RAB)
dan harus direncanakan dengan sangat efisien. Banyak hal yang harus diperhatikan
dalam membuat RAB suatu proyek diantaranya pemilihan desain dan bahan yang
dipakai. Pemilihan desain dan bahan sangat mempengaruhi biaya, kualitas, mutu
dan waktu dalam melaksanakannya. Dalam bidang manajemen kontruksi ada suatu
ilmu yaitu Value Engineering yang dapat digunakan untuk mengefisiensi dan
mengefektifkan biaya pekerjaan kostruksi. Penelitian ini bertujuan mengetahui
apakah ada bagian pekerjaan yang bisa dilakukan Value Engineering kemudian
menemukan alternatif terbaik dan mengetahui seberapa besar penghematan yang
didapat setelah dilakukan rekayasa nilai ini. Proyek pembangunan gedung rumah
sakit hermina medan memiliki biaya total proyek sebesar Rp. 1.080.789.750,00.
Dari hasil penerapan Value Engineering didapat bagian pekerjaan struktur plat
lantai yang memiliki biaya lebih 20% dari total biaya proyek. Dan dilakukan
pemilihan alternatif terbaik melalui metode Analysis Hierarchy Process didapat
alternatif 3 yang dapat menggantikan desain awal. Life Cycle Cost (LCC) terendah
pada pekerjaan struktur plat lantai adalah alternatif 3. Sedangkan untuk hasil
Analysis Hierarchy Process (AHP) alternatif 3, dengan menggunakan sistem plat
bondek yang dapat menghemat biaya konstruksi sebesar 48% dari biaya pada
pekerjaan struktur plat lantai. |
en_US |