dc.description.abstract |
Konseling individual yaitu layanan bimbingan dan konseling yang memungkinkan
peserta didik atau konseli mendapatkan layanan langsung tatap muka (secara
perorangan) dengan guru pembimbing dalam rangka pembahasan pengentasan
masalah pribadi yang di derita konseli. Tujuan penelitian ini adalah untuk
mengetahui seberapa besar pengaruh layanan konseling individual dengan
menggunakan pendekatan person centered therapy untuk meningkatkan
pemahaman diri siswa kelas X AP-1 SMK Negeri 1 Binjai Tahun Pembelajaran
2019/2020. Objek dalam penelitian ini adalah 6 orang siswa kela X AP-1 SMK
Negeri 1 Binjai dengan menggunakan teknik purposive sampling. Instrument yang
digunakan dalam penelitian ini adalah angket dengan uji validitas dan reliabilitas.
Teknik analisis data yang digunakan yaitu uji hipotesis dan Wilcoxon Signed Rank
Test. Berdasarkan pelaksanaan penelitian ini, dapat dilihat sebelum diberikan
perlakuan layanan konseling individual dengan pendekatan Person Center
Therapy, siswa masih memiliki pemahaman diri yang kurang baik, hal ini dapat
dilihat dari hasil angket pretest terkait pemahaman diri siswa. Setelah diberikan
perlakuan layanan konseling individual dengan pendekatan Person Center
Therapy siswa mengalami perubahan yang signifikan, hal ini dapat dilihat dari
hasil angket posttest yang dilakukan. Angka probabilitas Asymp. Sig. (2-tailed)
pemahaman diri siswa kelompok eksperimen sebesar 0,027 atau probabilitas di
bawah alpha 0,05 ( 0,027 ≤ 0,05 ). Dari hasil tersebut maka H0 ditolak dan H1
diterima. Dengan demikian, maka hipotesis pertama yang di uji dalam penelitian
ini, yaitu Terdapat perbedaan yang signifikan pemahaman diri siswa kelompok
eksperimen, sebelum dan sesudah mengikuti layanan konseling individual dengan
pendekatan Person Center Therapy. Dengan demikian dapat dikatakan
bahwasanya layanan konseling individual dengan pendekatan Person Center
Therapy yang diberikan kepada siswa efektif untuk meningkatkan pemahaman
diri siswa kelas XI AP-1 SMK Negeri 1 Binjai. |
en_US |