Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mengetahui dan menguji pengaruh
tekanan waktu terhadap penghentian prematur atas prosedur audit; (2) Mengetahui
dan menguji pengaruh locus of control terhadap penghentian prematur atas
prosedur audit; (3) Mengetahui dan menguji pengaruh tindakan supervisi terhadap
penghentian prematur atas prosedur audit; (4) Mengetahui dan menguji pengaruh
materialitas terhadap penghentian prematur atas prosedur audit; (5) Mengetahui
dan menguji pengaruh tekanan waktu, locus of control, tindakan supervise dan
materialitas terhadap penghentian prematur atas prosedur audit
Dalam penelitian ini penulis melakukan pendekatan assosiatif, Sumber
data merupakan data primer. Pengumpulan data dilakukan dengan metode survei
dengan menyebarkan kuesioner kepada auditor yang bekerja di Kantor Akuntan
Publik Di Kota Medan. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam
penelitian ini adalah dengan menggunakan rumus slovin sehingga diperoleh
sampel berjumlah 44 orang. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian
ini adalah Statistik Deskriptif, Uji Regresi Berganda, Uji Hipotesis, dan Uji
Koefisien Determinasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial tekanan waktu dan
tindakan supervisi berpengaruh terhadap penghentian prematur atas prosedur
audit, sedangkan locus of control dan materialitas tidak berpengaruh terhadap
penghentian prematur atas prosedur audit. Hasil penelitian secara simultan
menyatakan bahwa tekanan waktu, locus of control, tindakan supervisi dan
materialitas berpengaruh terhadap penghentian prematur atas prosedur audit.