Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh antara
arus kas dan perbedaan laba akuntansi dengan laba fiskal terhadap persistensi laba
pada perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia
(BEI) periode 2016 - 2019. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah
26 Perusahaan Makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia,
sedangkan sampel yang diambil sebanyak 9 Perusahaan Makanan dan minuman
dengan menggunakan Purposive Sampling.
Variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini Persistensi
Laba. sedangkan variabel dependennya Arus kas dan Perbedaan Laba Akuntansi
dengan Laba Fiskal. Penelitian ini menggunakan jenis pendekatan assosiatif. Jenis
data dalam penelitan ini adalah Kuantitatif. Teknik analisis data dalam penelitian
ini yaitu menggunakan Analisis Statistik Deskriptif, analisis Regresi Linier
Sederhana, uji asumsi klasik, uji hipotesis, dan Koefisien Determinasi dengan
tingkat signifikansi 5%. Pengolahan data dalam penelitian ini menggunakan
program Software SPSS (Statistic Pakcage for the Social Sciens) for Windows
versi 23.00.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa arus kas tidak berpengaruh
signifikan terhadap Persistensi laba sebesar -0,415 dengan signifikansi sebesar
0,681. Perbedaan Laba Akuntansi dengan Laba Fiskal berpengaruh signifikan
terhadap Persistensi Laba sebesar 11,510 dengan signifikansi 0,000. Arus kas dan
perbedaan laba akuntansi dengan laba fiskal secara bersama – sama berpengaruh
signifikan terhadap persistensi laba sebesar 66,978 dengan signifikansi 0,000